Rabu, 24 Agustus 2011

Abon Lele



Bagi peminat abon, abon lele ini sangat cocok untuk dimakan. Bagi pencinta ikan khususnya, bahkan bagi orang yang tidak suka ikan dijamin suka dengan makanan yang satu ini. Rasanya tidak jauh berbeda dengan abon sapi atau abon ayam yang dijual di toko-toko. Bahkan rasanya lebih enak dan harganya hemat dikantong.

Keripik Kulit Lele


Produk ini merupakan produk yang berbeda, karena bahan yang diolah adalah kulit lele. Biasanya kulit lele hanya dibuang dan tidak bisa digunakan, akan tetapi disini kulit lele digunakan bahkan diolah menjadi produk bernilai jual tinggi. Keripik lele dibuat menjadi kering dan krispy sehingga jika dimakan rasanya enak dan cocok untuk camilan pada saat menonton televisi ditemani dengan secangkir teh tawar dan gula jahe.

Kerupuk Lele



Produk olahan yang satu ini memang bentuknya seperti kerupuk pada umumnya, tetapi rasanya sangat berbeda. Tidak seperti kerupuk pada umumnya, dijamin lidah anda akan tergoda saat menikmati kerupuk ini. Selain renyah, rasanya juga enak. Sangat cocok untuk lauk saat makan atau sebagai camilan pada saat berbincang-bincang.

Dendeng Lele


Bagi yang ingin merasakan dendeng, harus mencoba produk olahan di koperasi ini. Namanya memang dendeng lele, akan tetapi rasanya tidak kalah dengan dendeng sapi. Yang menjadikan berbeda adalah dendeng ini dibuat dari bahan baku yang dihasilkan oleh masyarakat setempat.

Minggu, 21 Agustus 2011

Sang Mentari Pagi

  


Mendakilah ke arah barat RT 02 di Dusun Klepu, maka kita dapat melihat indahnya mentari pagi di ufuk timur. Perlahan muncul di antara kabut yang menyerupai bentangan salju. Mencairkan hawa dingin di sekitar Klepu. Kokokan sang jantan meriuhkan suasanan di pagi hari. Kicauan burung bersautan di antara pepohonan. Dan perlahan sang mentari semakin membulat penuh dan terang, tinggi dan semakin tinggi. Pohon kelapa melambai-lambai menyambut sang mentari, riuh rendah menggesekkan daunnya, dan dengan angkuh memamerkan keanggunannya.

Mata Dewa di Ufuk Barat Klepu




Klepu memiliki cakupan wilayah yang paling luas di antara Sawah Lor dan Gedad. Memiliki 10 RT, dengan jumlah penduduk lebih dari 1000 jiwa. Kondisi wilayah yang masih hijau dan asri membuat keadaan di dusun ini semakin nyaman.

Semakin ke arah barat, kita akan menuju ke daerah perbukitan yang seakan belum terjamah oleh manusia. Hamparan pohon jati membentang disepanjang bukit. Jalanan berbatu tak akan terasa tatkala kita memandang ke arah lembah. Kelokan sungai yang serasi di antara hamparan hijau perbukitan yang mengapitnya, serta Gunung Gong yang menyembul di arah utara. Sang Mata Dewa memancarkan sinar kemerahan ketika akan bersembunyi di balik malam.

Menikmati Keindahan Alam di Coblosan



Sungai di sekitar obyek Coblosan
Lingkungan sekitar Desa Banyusoca merupakan lingkungan pedesaan yang asri. Pemandangan di sepanjang jalan desa kental dengan tipikal suasana pedesaan. Di wilayah pedesaan terdapat tempat-tempat yang menarik.

Padukuhan Sawahlor memiliki sungai yang bersih dan bebas dari pencemaran. Pemandangan aliran sungai yang jernih dan bebatuan putih yang diselimuti lumut semakin menguatkan kesan alami sungai. 

Sisi atas sungai dapat diketemukan dinding batu. Pada satu titik di dinding batu ini terdapat lubang yang berbentuk seperti goa. Lubang ini menembus dinding batu yang tebalnya hingga sekitar 3 m. Masyarakat sekitar menyebut tempat ini dengan nama ‘Coblosan’. Bila mendaki sisi tepi sungai dan melewati Coblosan, kita akan menemui pemandangan yang sangat berbeda, yakni berupa hamparan ladang milik warga desa.

Dinding batu dan lubang Coblosan 
Berdasarkan cerita yang beredar pada masyarakat sekitar, dinding berbatu tersebut adalah benteng yang dibangun warga pada saat perang dengan penjajah. Adapun lubang Coblosan terbentuk berkat usaha penjajah untuk menembus dinding tersebut. 


Pemandangan dari dalam Coblosan
Hingga saat ini, Coblosan menjadi pintu gerbang warga untuk menuju tanah ladangnya. Selain itu, tempat ini juga menjadi tempat yang tepat untuk menikmati pemandangan indah berupa pemandangan sungai dan ladang dari ketinggian, juga matahari terbit dan pegunungan di sekitar.